Nama : Indah Bunga Saputri
Kelas : 4 PA 03
Npm : 13510490
Sistem
informasi pada minimarket Indomaret dan minimarket Alfamart
Indomaret
merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan
sehari-hari. Dikelola oleh PT. Indomarco Prismatama cikal bakal pembukaan
indomaret di Kalimantan dan took pertama dibuka di Ancol, Jakarta utara.
Tahun
1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di Indonesia,
setelah indomaret teruji dengan lebih dari 230 gerai. Pada mei 2003 indomaret
meraih penghargaan sebagai perusahaan Waralaba 2003 dari presiden Megawati
Soekarnoputri.
Hingga
tahun 2011 indomaret mencapai 5482 gerai, dari 3479 gerai milik sendiri dan
sisanya 2003 gerai waralaba milik masyarakat, yang tersebar di kota-kota di pulau
jawa, bali, sumatera dan Sulawesi. Indomaret mudah ditemukan didaerah
perumahan, gedung perkantoran, dan fasilitas umum karena penempatan lokasi
gerai.. Didukung oleh 13 pusat distribusi, yang menggunakan teknologi mutakhir,
indomaret merupakan salah satu asset bisnis yang sangat menjanjikan.
Motto
“mudah dan hemat”
Sistem
teknologi informasi Indomaret
Laju
pertumbuhan gerai indomaret sangat pesat dengan jumlah transaksi 14,99 juta
transaksi per bulan didukung sistemteknologi yang handal. Sistem teknologi
informasi indomaret pada setiap point of sales disetiap gerai mencakup sistem
penjualan, persedian dan penerimaan barang. Sistem ini dirancang untuk memenuhi
kebutuhan saat ini dengan memperhatikan perkembangan jumlah gerai dan jumlah
transaksi di masa mendatang.
Indomaret
berupaya meningkatkan pelayanan dan kenyamanan belanja konsumen dengan
menerapkan sistem chek out yang menggunakan scanner di setiap kasir dan
pemasangan fasilitas pembayaran debit BCA.
Pada
setiap pusat distribusinya diterapkan digital picking system (DPS). Sistem
teknologi informasi ini memungkinkan pelayanna permintaan dan suplai barang
dari pusat distribusi ke took-toko dengan tingkat kecepatan yang tinggi dan
efisiensi yang optimal.
Alfamart adalah sebuah brand minimarket penyediaan
kebutuhan hidup sehari-hari oleh PT.sumber alfaria trijaya,tbk. Pada tahun 1989
merupakan awal berdirinya alfamart,dengan mulainya usaha dagang rokok dan
barang –barang konsumsi oleh DJOKO SUSANTO dan keluarga yang kemudian mayoritas
kepemilikanya dijual kepada PT.HM Sampoerna pada tahun 1989.pada tahun 1994
struktur kepemilikan berubah menjadi (70%) dimiliki oleh PT.HM Sampoerna tbk
dan (30%) dimiliki oleh PT.Sigmantara alfindo(keluarga djoko susanto)
PT.Alfa minimart utama (amu) didirikan pada tanggal 27
juli 1999,dengan pemegang saham PT.Alfa retailindo,tbk sebesar (51%) dan
PT.Lancar distrindo sebesar sebesar (49%),PT.Alfa minimart utama(amu) ini
kemudian membuka alfa minimart pada tanggal 18 oktober 1999 berlokasi jalan
beringin raya,karawaci.tangerang.
Pada tanggal 27 juli 2002,PT HM Sampoerna tbk secara
resmi merestrukturisasi kepemilikanya sahamnya diPT.Alfa retailindo yang semula
(54,40%) dikurangi menjadi(23,4%) disisi lain,perusahaan rokok terbesar kedua
di Indonesia akan mulai mengarap serius pasar minimarket yang selama ini belum
tergarap melalui alfa.
Pada tanggal 1 agustus 2002,kepemilikan beralih ke PT.
sumber Alfaria trijaya dengan pemegang saham PT.HM Sampoerna ,tbk sebesar (70%)
dan sigmantara alfindo sebesar (30%) kemudian nama alfa minimart diganti
menjadi alfamart pada 1 januari 2003.pada tahun 2005 jumlah gerai alfamart
bertumbuh pesat menjadi 1.293 gerai hanya dalam 6 tahun semua took berada
dipulau jawa.
Awal tahun 2006 PT.HM sampoerna,tbk menjual
sahamnya,sehingga struktur kepemilikan menjadi PT. Sigmantara alfindo(60%)dan
PT.cakrawala mulia prima(40%) mendapat sertifikat Iso9001:2000 untuk system
manajemen mutu”. Petengahan 2007 Alfamart,sebagai jarang minimarket pertama
diindonesia yang memperoleh sertifikat Iso 9001 : 2000 untuk system manajemen
mutu.jumlah gerai mencapai 2000 toko dan telah memasuki pasar lampung.
Awal 2009 menjadi perusahaan
public tgl 15 januari 2009 dibursa efek Indonesia disertai dengan penambahan
jumlah gerai mencapai 3000 toko dan juga memasuki pasar bali.
Motto “belanja puas,harga
pas”
System informasi perusahaaan Alfamart
Lajunya pertumbuhan gerai toko alfamart yang cepat
dengan transaksi lebih dari 40 transaksi struk perbulan ,dapat terlaksana
karena didukung oleh system teritegrasi pada setiap poin of sales (POS) kasir
disemua gerai yang mencakup system penjualan,persediaan,dan penerimaan
barang.tehnologi di pos kasir dirancang sudah memenuhi kebutuhan perkembangan
dan transaksi di masa depan.
Untuk mempercepat pelayanan dan keyamanan belanja
dikasir, alfamart menggunakan pemandaian scanner barcode, pembayaran pun kini
memberikan kemudahan bagi konsumen dengan menggunakan bca debit,mandiri debit
dan berbagai macam bank yang tercantum.
Dalam diadakan distribusi barang ,alfamart menerapkan
digital packing system dan tail gate system pada pusat distribusinya. kedua
system dan tail gate system pada setiap distribusinya. keduan system ini
mempercepat dan meningkatkan efisiensi proses pengambilan barang dari rak
penyimpanan dan pemuatan barang ke armada pengirim maupun barang di gerai
alfamart.
Pengendalian operasi toko
Persediaan operasi toko adalah salah satu system yang
sudah ditetapkan perusahaan agar kegiatan di toko berjalan dengan lancar atau
sempurna. Adapun pengendalian toko tersebut adalah:
1.
pengendalian
persediaan
2.
pengendalian
penjualan
3.
pengendalian
biaya
4.
pengendalian
administrasi
5.
pendapat
lain-lain
6.
pengendalian
lingkungan
menrut sofian mohamad hatta(1993) persediaan dapat
didefinisikan sebagai berikut:
persediaan adalah suatu aktiva lancar yang meliputi
barang-barang milik perusaahan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha
yang sangat normal.
Setiap perusahaan ,perusahan perdagangan ataupun
perusahaan pabrik serta perusahan jasa selalu mengadakan persediaan. Tanpa
adanya persediaan, para perusahan akan dihadapikan pada resiko bahwa
perusahaanya pada suatu waktu tidak dapat memenuhi keinginan pelanggan meminta
barang /jasa.persediaan diadakan keuntungan yang diharapkan tersebut lebih
besar dari pada yang ditimbulkannya.
Kesimpulannya
adalah kedua minimarket menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari.
Kedua perusahan ini memkai sistem poin of sales (POS) kasir disemua gerai yang mencakup system
penjualan,persediaan,dan penerimaan barang. Distribusinya sama-
sama menerapkan digital picking system (DPS). Sistem teknologi informasi ini
memungkinkan pelayanna permintaan dan suplai barang dari pusat distribusi ke toko-toko.
Selain itu alfamart menggunakan sistem Persediaan operasi toko adalah salah satu system yang
sudah ditetapkan perusahaan agar kegiatan di toko berjalan dengan lancar atau
sempurna.
fasilitas
pembayaran yang di berikan indomaret hanya debit BCA. Sedangkan fasilitas
pembayran yang diberikan alfamart cukup banyak diantaranya adalah BCA debit, mandiri debit dan berbagai macam bank yang
tercantum.
Sumber :